Tetes Pelipur Resah


Ketika rasa bercampur aduk nggak jelas, terkadang hati merana mencari kedamaian. Kadang, ingin rasanya suara ini meluncur bebas memenuhi dan menyebar ke segala penjuru.

Tapi, mulut ini kenyataannya tak mau berkompromi. Suara itu hanya mampu mengisi ruang gelap di dalam tubuh ini, tak sanggup menembus keluar, terkunci.

Pada akhirnya, tetes demi tetes mulai mengaliri dataran di bawah mata ini. Semakin lama tetesan itu berubah menjadi air terjun yang bebas mengalir ke mana yang ia suka.

Aku tahu menangis mungkin tak elok, tapi bukan berarti tidak boleh. Bukan karena lemah, tapi karena ingin berdamai dengan hati. Daripada menahan, justru akan semakin menambah beban. Mungkin bukan solusi, tapi semoga ada inspirasi yang terlihat di setiap butiran yang jatuh.

Ah, entahlah. Biarlah...

Ditulis Oleh : Fahri Ali

Terima kasih anda sudah membaca coretan yang berjudul Tetes Pelipur Resah, Semoga coretan ini dapat bermanfaat dan berguna untuk anda.

Silahkan menikmati coretan saya yang lainnya

0 Response to "Tetes Pelipur Resah"

Post a Comment

Silahkan berbagi di sini...